Komitmen Pemerintah Lokal untuk Pendidikan Kesehatan Reproduksi Berbasis Bukti

Bagikan Artikel ini

Rutgers WPF Indonesia bekerja sama dengan Rutgers Foundation Belanda dan Universitas John Hopkins Amerika Serikat melalui dukungan Bill and Melinda Gates Foundation akan segera melakukan sebuah program penelitian jangka panjang bernama “Explore for Action: (E4A)” untuk mengukur efektifitas dan dampak pendidikan kesehatan reproduksi dan seksualitas (PKRS) yang komprehensif pada para siswa SMP yang menggunakan modul SETARA (Semangat Dunia Remaja). Penelitian ini akan mengadopsi metodologi Global Early Adolescent Study (GEAS), penelitian Youth Voice dan Penelitian Implemetasi. Rangkaian studi tersebut akan dilakukan bersama para mitra di tiga wilayah intervensi programGet Up Speak Out (GUSO) yang sebelumnya telah mengimplementasikan PKRS di sejumlah sekolah. Wilayah tersebut adalah Lampung, Semarang dan Bali.

Rutgers WPF Indonesia dan Bloomberg School of Public Health, Universitas John Hopkins telah mengadakan pertemuan pada 15-17 Januari di Yogyakarta dengan Universitas Gajah Mada yang ditunjuk sebagai mitra peneliti utama di tingkat nasional. Pertemuan tersebut bertujuan untuk menyusun strategi, prosedur, alur serta pembagian peran dalam penelitian jangka panjang ini. Selain itu, juga telah dilakukan lokakarya untuk persiapan lapangan dan sekolah sesuai dengan prasyarat penelitian. Komunikasi juga telah dilakukan dengan stakeholder lokal dalam rangka memperlancar dan mendapatkan dukungan untuk keberlangsungan penelitian ini. Mengingat bahwa penelitian ini adalah studi jangka panjang, dari 2018-2021, maka komitmen bersama antara semua pihak dan pemerintah lokal menjadi penting agar memastikan semua pihak yang terlibat dapat bekerja sama dengan lancar. Sejauh ini, Rutgers WPF Indonesia dan PKBI (Lampung, Semarang, dan Bali) telah mendapatkan dukungan dari pihak Walikota Semarang dan Lampung serta Pemerintah Kota Denpasar, Bali.

Logo Yayasan Gemilang Sehat Indonesia - Full White

Yayasan Gemilang Sehat Indonesia (YGSI) merupakan lembaga non-profit atau NGO yang bekerja di Indonesia sejak 1997 untuk isu Hak Kesehatan Seksual dan Reproduksi (HKSR), serta pencegahan Kekerasan Berbasis Gender dan Seksual (KBGS). Kami percaya bahwa seksualitas dan kesehatan reproduksi manusia harus dilihat secara positif tanpa menghakimi dan bebas dari kekerasan.

Keranjang
  • Tidak ada produk di keranjang.